Langsung ke konten utama

4 Kendaraan Jadul Namun Spektakuler

Manusia sejak dahulu telah menciptakan berbagai moda transportasi. Ada yang masih kita gunakan sampai sekarang, ada juga yang dihentikan produksinya dan ada juga yang berakhir cuma sampai ke tahap uji coba saja. Alat transportasi berikut ini sudah tidak akan kita temukan lagi, namun sesungguhnya kendaraan-kendaraan tersebut sebenarnya mengagumkan dan luar biasa. Kendaraan mana yang ingin anda coba?


Dynasphere (dibaca /'dinasfir/)
Bagi yang pernah menonton film Man in Black mungkin tidak asing dengan kendaraan ini. Kendaraan unik ini merupakan ide dari Dr. J.A. Purves pada tahun 1032. Idenya berasal dari sektsa yang beratus-ratus tahun sebelumnya digambarkan oleh si jenius Leonardo Da Vince. Ide ini kemudian diterapkan oleh banyak orang. Bahkan ada versi mini untuk anak kecil. Namun sayang sekali tidak banyak orang yang bisa mengendarai kendaraan ini karena sulitnya untuk dikendalikan dan di rem. Akhirnya rencana produksi masal kendaraan ini dihentikan.
Versi mini untuk anak-anak. 
Dr. J.A. Purves saat mengendari dynaspherenya. 



Zeppelin
Kendaraan yang satu ini sempat digunakan secara luas pada tahun 1930an. Kendaraan ini pertama kali dirancang oleh seorang pensiunan tentara Jerman bernama Ferdinand, Graf von Zeppelin pada tahun 1900. Jerman menggunakan kendaraan ini untuk membombardir Inggris melalui udara pada Perang Dunia I. Bagi yang suka bermain game Battlefield atau menonton film klasik Saving Private Ryan tentu tidak asing dengan zeppelin karena kendaraan ini masih digunakan sampai Perang Dunia II.
Zeppelin yang paling spektakuler adalah Hindenburh yang mengudara sejak 1936. Namun sayang pada 6 Mei 1937 Hindenberg mengalami kebakaran yang diduga akibat adanya percikan yang memicu terbakarnya hidrogen di dalam zeppelin setelah melakukan perjalanan panjang dari Eropa ke Amerika Serikat. Yang mengakibatkan tewasnya 36 korban jiwa.
Pabrik Zeppelin sendiri tutup akibat diluluh lantahkan oleh tentara sekutu pada Perang Dunia II. Sejak saat itu kendaraan ini tidak pernah diproduksi lagi.
Ferdinand, Graf von Zeppelin, sang perancang Zeppelin. 


Zeppelin dalam Perang Dunia II. 
Bencana meledaknya Hindenburg.

Jet Pack
Sepertinya Iron Man terinspirasi oleh kendaraan yang satu ini. Kenapa? karena kalau dilihat cara kerjanya, mengingatkan kita akan tokoh Marvel yang diciptakan oleh Stan Lee tersebut. Jet Pack pertama kali ditemukan oleh seorang berkebangsaan Rusia bernama Aleksandr Fyodorovich Andreyev. Bahan bakar Jet Pack ini adalah oksigen yang dicampur metana.
Militer amerika tidak mau ketinggalan. Pada tahun 1966 mereka menguji coba jet pack mereka sendiri yang diberi nama Jetaway Getaway.
Sampai saat ini, Jet Pack ini masih terus dikembangkan oleh berbagai pihak karena banyak yang melihat potensi luar biasa  yang bisa digali.





Kereta Api Zeppelin
Kendaraan yang satu ini tidak kalah luar biasanya. Karena ingin sekali menciptakan kereta api yang super cepat, seorang insinyur Jerman bernama Franz Kruckenberg menciptakan kereta api zeppelin. Kereta ini dibangun pada tahun 1930 dan dilengkapi dengan mesin BMW V12, yang kemudian digunakan sebagai mesin pesawat Jerman ada Perang Dunia II. Sebuah baling-baling besar ditempatkan dibelakang lokomotif untuk mendorong kereta ke depan atau ke belakang. Kereta api ini bisa mencapai kecepatan 225 km/jam.
Namun sayang kereta ini tidak pernah sampai ke tahap produksi masal karena terkendala dengan masalah keamanan. Baling-baling yang berada di luar lokomotif dianggap sangat berbahaya apabila kereta berada di sekitar orang-orang di stasiun kereta api.






Referensi:



Sumber Gambar:

  • http://www.darkroastedblend.com/2010/04/wheres-my-jetpack.html
  • By Franz Jansen (†), Erkrath - (Original text: privat) Original uploader was Walter Koch at de.wikipedia, CC BY-SA 3.0, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=3855512


Sumber Video:
https://www.youtube.com/user/britishpathe

Postingan populer dari blog ini

Jalan Berliku Terbangunnya Masyarakat Di Pulau Lombok (Bag. 4)

Guru Sang Ratu: Abdul Karim, Dari Pelayan Menjadi Orang Kepercayaan Ratu Victoria

Busung Lapar di Lumbung Beras: Sebuah Ironi Berulang di Pulau Lombok

Jalan Berliku Terbangunnya Masyarakat Di Pulau Lombok (Bag. 3)

Seni Menyidik Tanpa Kekerasan Dari Veteran PD II