Langsung ke konten utama

Orang-orang 'Yang Sebenarnya' Paling Berjasa Pada Teknologi 'Masa Depan'

Kita semua tahu bahwa Bill Gates dan Steve Jobs adalah orang-orang yang telah merevolusi peradaban manusia dengan PC dan iPhone temuan mereka. Namun, ada orang-orang yang sebenarnya menemukan sesuatu yang jauh lebih penting dan lebih dahulu dari mereka. Apa itu dan siapa mereka sebenarnya?

Ada yang tahu benda apa di atas?

Kalau yang ini apa?
Bagaimana kalau ini?

Tahukah anda benda-benda apakah yang ditunjukan oleh gambar-gambar di atas? Jika tebakan anda adalah TV,  radio dan komputer, maka anda benar. Begitulah kondisi dan bentuk alat-alat elektronik yang biasa kita gunakan saat ini pada zaman dahulu. 
Kenapa harus besar-besar sih ukurannya? Jawabannya adalah karena mereka membutuhkan tabung vakum, atau diode, untuk menampung energi listrik dari sumbernya sebelum diteruskan untuk menjadi arus yang lebih besar, sehingga mampu menangkap gelombang radio atau menyalakan tabung televisi atau menggerakan alat penghitung pada komputer. Tabung vakum ini bentuknya dan cara kerjanya mirip seperti bohlam. Ukurannya yang tidak efisien menyebabkan banyak ilmuwan mencari cara untuk membuatnya menjadi lebih kecil.
Beginilah penampakan tabung vakum jaman dahulu.

Pada tahun 1947, tersebutlah dua orang ilmuwan yang sangat tertarik dengan unsur-unsur yang bersifat semikonduktor, seperti emas dan germanium. Mereka adalah John Bardeen dan Walter Brattain. Saat itu mereka bekarja untuk Bell Laboratorium milik perusahaan AT&T. Mereka mengaliri dua buah jarum emas yang didekatkan pada germanium dan melihat adanya output arus yang lebih kuat daripada arus asalnya. Si bos yang mengetahui hal tersebut melihat ada potensi untuk dikembangkan menjadi lebih sempurna. Si bos tersebut bernama William Shockley. Bukan bos sih sebenarnya, Shockley adalah pimpinan proyek penelitian di laboratorium tersebut.
John Bardeen, Walter Brattain dan  William Shockley menggabungkan ide dan kekuatan mereka dan akhirnya terciptalah apa yang dinamakan dengan TRANSISTOR. Seperti yang kita tahu sekarang, transistor adalah alat yang ukurannya kecil pada perangkat elektronik, yang berfungsi untuk memperkuat arus yang masuk ke dalam perangkat tersebut. Jadi semacam amplifier gitu.
Nah sejak transistor ditemukan, temuan ini digunakan dalam berbagai perangkat elektronik seperti kalkulator, TV, Radio dan komputer dengan ukuran yang jauh lebih ramping. Sejak saat itu, banyak juga hal yang berubah nih dari transistor. Dari yang awalnya menggunakan emas dan germanium, kini transistor menggunakan bahan silikon. Kenapa? karena lebih murah lah.
Berkat temuan yang super penting terhadap peradaban manusia ini, John Bardeen, Walter Brattain dan  William Shockley diganjar dengan anugerah Nobel di bidang Fisika pada tahun 1956. Bayangkan nih kalo tidak ada transistor, maka sudah pasti Bill Gates gak bakalan bisa menciptakan PC dan Microsoft-nya dan Steve Jobs tidak akan pernah terkenal dengan Apple dan iPhone-nya. 

Referensi:
http://www.aps.org/publications/apsnews/200011/history.cfm

Postingan populer dari blog ini

Busung Lapar di Lumbung Beras: Sebuah Ironi Berulang di Pulau Lombok

Guru Sang Ratu: Abdul Karim, Dari Pelayan Menjadi Orang Kepercayaan Ratu Victoria

Jalan Berliku Terbangunnya Masyarakat Di Pulau Lombok (Bag. 4)

Jalan Berliku Terbangunnya Masyarakat Di Pulau Lombok (Bag. 3)

Seni Menyidik Tanpa Kekerasan Dari Veteran PD II